Thursday, June 01, 2017

Happy Birthday My Boys

Intinya ini adalah ucapan ulang tahun yang ditaburi doa-doa terbaik untuk dua pria kesayanganku. Yang pertama, adik bungsuku, my one and only brother, Imam Kurniawan dan yang satunya adalah ponakan ke-duaku, Muhammad Raska Hidayat Tosepu. Hari ini, 1 Juni, yang kalau di Indonesia selalu diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila, masing-masing pria ini juga memperingati hari lahir mereka. Terpisah ribuan mill jauhnya dari mereka tidak menyurutkan keinginanku mengirim doa terbaik bagi keduanya. Pun deadline essay yang kian dekat ini.



Well, Imam Kurniawan aka Aco, adikku sayang usiamu kini bertambah lagi. Sebuah nikmat dari Allah terlimpah lagi untukmu. Aku tahu kau tidak butuh ucapan selamat ulang tahun karena katamu, itu tidak ada dalam ajaran agama kita. Tapi, tetap saja, sebagai kakak, aku diliputi suka cita saat usiamu genap 20 tahun hari ini. Ya ampuun, the old saying is true that time flies. Dirimu sudah jadi pemuda aja sekarang ini. Sudah kuliah, semester 3. Sudah jauuh lebih dewasa, bijak, dan juga soleh. Padahal dulu kamu keciiil sekali, hitam, cengeng dan menyebalkan, hehehe (okee, ini di skip saja). Mau tau ndak doaku apa?? Ku kasih tau ya.. aku khusus berdoa minta pada Allah hari ini untuk semua kebaikanmu. Aku mohonkan agar kamu selalu diberi kekuatan dan keberanian untuk selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi laranganNya. Selalu diberi penerangan dan petunjuk dalam menjalani lorong-lorong kehidupan yang selalu tak terduga tiap harinya. Sesuai namamu, yang merupakan doa dari orang tua kita, semoga kamu bisa menjadi Imam (pemimpin) yang baik dan adil. Teruslah berani mencoba sesuatu yang baik dan baru demi cita-cita apapun yang kau gantung dengan tinggi itu. Ingat, tidak ada yang tidak mungkin, kan? Seperti yang kita selalu percaya bersama bahwa ketika semua orang mengatakan "tidak mungkin" maka hal besar bisa terjadi jika ada satu orang "gila" yang menyatakan "mungkin". Saat semua orang bertanya "why?" maka hal besar akan terjadi saat satu orang bertanya "why not?". Jadilah satu orang itu, dek. Kau punya segalanya sebagai amunisi, otak yang cerdas, kemamuan yang kuat, fisik yang insyaallah sehat, doa dari kami semua yang menyayangimu tanpa syarat, dan yang paling penting, kau punya Allah. Sekali lagi, selamat ulang tahun naaah...

Aaand, for you, my lil pinguin, Muhammad Raska Hidayat Tosepu, hari ini kamu berusia satu tahun, Nak. Tahun lalu, aku turut ada disana, menanti dengan perasaan was-was di luar kamar bersalin. Detik-detik yang mengangkan. Lalu, tangismu membumbung, memenuhi udara. Kami diselimuti haru dan bahagia. Kata Om Aco, kamu adalah kado ulang tahunnya, hehehe (both of you share the same birth date). Raskaku yang sabar, Mami sekarang sedang di Inggris, Nak. mencoba meraih mimpi yang Mami pelihara bertahun-tahun lalu. Mungkin Raska tidak mengenali Mami senagaimana Kakak Amam mengenal Mami, kita berpisah saat kamu masih 3 bulan. Belum bisa bicara danberjalan. Tapi tak apa. Kita punya internet sekarang yang bisa menghapus jarak kita. Walau tak bisa mengecup dan memelukmu langsung, aku percaya pelukan ayah bundamu bisa mewakili bagaimana sayangnya Mami untuk Raska. Raskaku sayang, sehat terus ya, Nak. Selalu ceria, jadi anak soleh. Kelak matamu akan menatap dunia yang mungkin kami tidak sempat lihat. Kakimu akan menjelajah tempat-tempat yang belum bisa kami kunjungi. Kamu akan menghadapi dunia yang jaaauh lebih berat dari yang kami hadapi saat ini. Untuk itu, tetaplah kuat, Nak. Jadikan sholat dan sabar sebagai penolong. Selalu jadikan Allah satu-satunya tempat berlindung dan memohon kekuatan. Mami loves Raska. Selamat ulang tahun, Sayang...

From Bristol with love,
Ririn

No comments: